Maraknya Peredaran Uang Palsu, DPRD Kendari Imbau Masyarakat Waspada

Kendari966 Dilihat

KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Maraknya peredaran uang palsu di Kendari, DPRD Kendari menghimbau masyarakat waspada dan selalu menerapkan 3D yakni dilihat, diraba dan diterawang.

Anggota Komisi II DPRD Kendari, Sahabuddin, menegaskan persoalan uang palsu ini harus ditindak tegas dan disikapi secara serius. Pasalnya hal itu bisa merugikan masyarakat.

“Tentunya harapn kita jangan sampai ada yang koordinir atau memanfaatkan momen – momen seperti ini,” harap dia.

Pihaknya juga bersyukur jika pihak BI sudah membuat laboratorium terkait masalah uang palsu ini. Sesuatu yang positif dan DPRD Kendari mendukung itu.

Hal senada diungkapkan Ketua Komisi I, La Ode Lawama, dia meminta aparat kepolisian dapat menindaklanjuti peredaran uang palsu ini. Apalagi kondisi ekonomi sekarang masih dalam pemulihan.

“Ekonomi belum stabil lalu ada peredaran uang palsu, jelas sangat merugikan. Meskipun keadaan sudah baik janganlah ada yang melakukan hal tidak bertanggung jawab seperti itu,”  jelasnya.

Diketahui, berdasarkan laporan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) menyebutkan hingga April 2022 terdapat 227 lembar uang palsu beredar.

Deputi Kepala Perwakilan BI Sultra Aryo Wibowo T Prasetyo di Kendari, Selasa menegaskan, uang palsu selama 2022 sampai dengan April 2022 ini pihaknya masih menemukan sebanyak 227 lembar.

Ia mengatakan ratusan lembar uang palsu yang ditemukan dalam kurun waktu empat bulan terakhir yang rata-rata uang pecahan ratusan ribu, meningkat jika dibanding tahun sebelumnya yang tercatat 211 lembar.

Reporter : Nurul

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *