Kisah Siska Irawati Basirun Dari Ejekan Tetangga Hingga Menjadi Lulusan Terbaik UHO

Kendari, Sosok609 Dilihat

KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI –  Siska Irawati Basirun, wanita kelahiran Buton 20 Desember 2000 adalah mahasiswa jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), yang berhasil keluar sebagai lulusan terbaik Universitas Halu Oleo (UHO) pada gelaran wisuda periode Juli – Oktober 2021.

Siska berhasil keluar sebagai lulusan terbaik dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang sempurna 4,0 dan lama studi 3 tahun 1 bulan. Menurutnya IPK yang ia peroleh adalah tanggung jawab moral mengingat dirinya adalah salah satu penerima beasiswa Bidikmisi (sekarang KIP Kuliah). Ia juga berbagi kisah bagaimana kondisi keluarganya saat ia ingin melanjutkan pendidikan di bangku perkuliahan.

“Memang kondisi keluarga saya itu bisa dibilang kurang mampu, bahkan dulu saya juga sempat kena ejekan dari teman-teman ataupun tetangga di kampung. Tapi berkat hal itulah yang bisa membuat saya menjadi seperti hari ini. Jadi memang kita harus menjadi pribadi yang kuat dan tidak mudah menyerah,” ungkapnya saat dihubungi kendariaktual.com Jumat (12/11/2021).

Lebih jauh anak pertama dari 4 bersaudara itu mengaku, bahwasanya semangat dari almarhum sang ayahlah yang membuat dirinya tak kenal lelah untuk terus melanjutkan perkuliahan.

“Keluarga saya keluarga yang sangat sederhana. Kami sebenarnya bersaudara 10 orang dari 3 orang ibu, ibu saya istri terakhir. Sempat berada di bawah garis kemiskinan selama bertahun-tahun karena tidak memiliki rumah. Tapi di tahun 2012 Alhamdulillah kami sudah bisa punya rumah, namun kebahagiaan tersebut tidak berlangsung lama November 2018 kemarin ayah saya berpulang,” kenangnya.

Siska menambahkan, dirinya harus berbagi waktu kuliah dengan bekerja untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan pribadinya selama masa perkuliahan dan kebutuhan keluarga.

“Karena ibu saya hanya seorang ibu rumah tangga, usai kepulangan ayah. Saya juga harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan di bangku kuliah dan membantu perekonomian keluarga,” terangnya.

Berkat dukungan dari keluarga dan kegemarannya pada ilmu pengetahuan membuat ia membulatkan tekad untuk menuntut ilmu di kampus Hijau UHO secara optimal.

“Alasan lanjut S1 dulu karena memang saya sangat suka belajar, lulus dengan ilmu yang saya rasa masih kurang dan relasi yang masih sempit. Yang kemudian mendorong saya untuk melanjutkan studi di jurusan Sosiologi FISIP UHO,” jelasnya.

Tak hanya sebagai lulusan terbaik dikalangan para sahabat Siska juga dikenal sebagai pribadi yang tekun dan bersemangat. Namun dalam melewati hal tersebut, Siska mengaku memiliki rintangan tersendiri terutama dalam manajemen waktu.

“Kita tidak boleh takut untuk mencoba hal baru, karena memang saat masa kuliah kemarin saya tidak hanya memfokuskan diri pada perkuliahan tetapi saya juga aktif di beberapa kegiatan, lomba, organisasi, dan saya juga mengambil kerja sampingan, untuk menambah pengalaman saya,” tuturnya.

Pasca lulus dari UHO, ia berencana melanjutkan studi S2. Dan besar harapannya pihak kampus dan pemerintah dapat membantu niat baiknya tersebut dengan penyaluran beasiswa bagi mahasiswa pun pemuda berprestasi.

“Saya juga bercita-cita melanjutkan studi S2, dan harapannya sih bisa ada beasiswa dari kampus ataupun pemerintah. Bagi mahasiswa dan pemuda pemudi berprestasi,” pungkasnya.

 

Reporter : Erviana Hasan
Editor      : Wahyu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *