Libur Nataru, Jumlah Pengunjung Tempat Wisata di Konawe Bakal Dibatasi

Konawe184 Dilihat

KENDARIAKTUAL.COM, UNAAHA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe berencana bakal menutup kawasan Pantai Toronipa, di kecamatan Soropia, bila terjadi lonjakan pengunjung pada libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru).

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Kadispora) Konawe, Muhammad Nur menjelaskan, penutupan itu dilakukan jika jumlah pengunjung telah melebihi kapasitas objek wisata, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Itu yang kami tidak tahu mengenai taksiran untuk pembatasan pengunjung, mengingat tahun lalu itu pengunjung puluhan ribu. Tapi jika sudah melebihi kapasitas objek wisata dan sudah tidak maksimal lagi, maka kami minta untuk ditutup sesuai dengan apa yang kami bahas tadi,” ujarnya, saat ditemui awak media, Kamis (24/12/2020).

Selain kawasan Pantai Toronipa, lanjutnya, pihaknya juga akan menerapkan hal serupa di seluruh kawasan wisata di kabupaten Konawe. Ia juga meminta, agar seluruh pengelola tempat wisata di Konawe, untuk menerapkan prokes secara ketat, dan menghindari terjadinya kerumunan massa.

“Pantai Toronipa harus memperketat protokol kesehatannya, para pengunjung harus tetap menerapkan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan rutin mencuci tangan. Apabila ada pengunjung wisata yang tidak mematuhi Protkes, maka tidak diizinkan masuk,” tegasnya.

Para pengunjung pun, sambungnya, akan melewati proses pemeriksaan suhu tubuh sebelum masuk ke kawasan wisata. Bagi pengunjung yang memiliki suhu tubuh di atas normal, maka tidak akan diberikan izin untuk memasuki kawasan wisata.

“Wajib untuk pulang kerumahnya dan beristirahat, walaupun tidak semua yang bersuhu tinggi itu positif Covid.

Sementara, Kepala Puskesmas Soropia, Nur Ida mengungkapkan, setiap pengunjung baik anak-anak maupun orang dewasa, diwajibkan menggunakan masker demi untuk mencegah penyebaran Covid-19. Selain itu semua kasebo yang berada di dalam Pantai Toronipa, juga akan dilengkapi dengan pencuci tangan, seperti air dan sabun.

“Empat sampai lima personil akan diturunkan mulai besok di Pantai Toronipa, itu kalau pengunjung sudah banyak yang berdatangan. Tapi kalau belum banyak maka kami standby dulu di Puskesmas, nanti tanggal satu baru kami turun,” ucapnya.

Reporter : Idris E

Editor: Randi Ardiansyah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *