Dinkes Kendari Prioritaskan Pencegahan DBD

Kendari536 Dilihat

KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Kasus Demam Berdarah (DBD) yang cenderung berulang setiap tahun menjadi perhatian serius bagi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari.

Kepala Dinkes Kota Kendari Fauziah mengatakan, meskipun penanganan DBD telah dilakukan secara rutin, namun upaya pencegahan yang paling efektif masih berpusat pada penerapan 3M Plus.

“Faktanya, 3M Plus adalah cara paling efektif dan efisien dalam mencegah DBD,”jelasnya pada kendariaktual.com, Minggu (24/11/2024).

Untuk itu terangnya, p8haknya terus mengimbau masyarakat untuk rajin menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, dan memanfaatkan kembali barang bekas.

Selain itu lanjutnya, penggunaan kelambu, lotion anti nyamuk, atau obat nyamuk bakar juga dapat menjadi perlindungan tambahan untuk mencegah DBD.

“Kami juga melakukan Fogging. Tetapi Fogging memiliki radius yang terbatas dan hanya efektif dalam jangka pendek,”tuturnya.

Maka dari itu tukasnya, masyarakat tidak boleh hanya mengandalkan fogging sebagai solusi utama.

Salah satu tantangan dalam pencegahan DBD lanjutnya, kesadaran masyarakat yang masih kurang terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Banyak masyarakat yang lebih bergantung pada fogging daripada melakukan upaya pencegahan mandiri.

“Kami terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat melalui berbagai kegiatan sosialisasi dan edukasi. Selain itu kami juga bekerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan ketersediaan abate dan alat fogging.”tukasnya.

 

Reporter : M1
Editor.     : Rasman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *