KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Pelayanan air bersih PDAM Kota Kendari kembali menuai sorotan. Kali ini anggota DPRD Kota Kendari Simon Mantong menilai perusahaan daerah miliki Pemerintah Kota Kendari tersebut tidak maksimal melayani konsumennya.
Politisi asal Partai Gerindra ini mengatakan, persoalan pelayanan air PDAM Kota Kendari ini merupakan sebuah hal yang sudah sangat lama dikeluhkan oleh masyarakat. Mulai dari air yang kotor sampai dengan pengaliran air ke konsumen yang tidak lancar.
“Kami menilai pelayanan PDAM Kota Kendari tidak maksimal. Jadi kami minta hal ini menjadi perhatian manajemen PDAM Kota Kendari untuk membenahi pelayanannya ke masyarakat,”jelasnya, di kantor DPRD Kota Kendari, Senin (27/7/2020).
Simon menerangkan, tarif air PDAM Kota Kendari saat ini tertinggi kedua di Indonesia. Sementara pelayanannya sangatlah tidak maksimal buat seluruh pelanggannya. Jadi persoalan seperti ini hendaknya bisa menjadi perhatian manajemen PDAM Kota Kendari.
“Persoalan keluhan masyarakat ini sudah banyak kami terima saat reses maupun Musrenbang. Jadi kami berharap ada perbaikan pelayanan PDAM Kota Kendari kedepannya, “ujarnya.
Khusus untuk Pemerintah Kota Kendari tutur Legislator asal Kecamatan Kadia dan Wuawua ini, Pemerintah Kota Kendari hendaknya melakukan evaluasi dan pengawasan yang lebih terhadap kinerja pelayanan PDAM Kota Kendari.
“Sebab investasi APBD Kota Kendari ke pengembangan PDAM Kota Kendari sudah cukup besar. Jadi harus ada evauluasi yang baik terhadap kinerja PDAM Kota Kendari,”tuturnya.